Pemerintah Desa Cengal mendapatkun undangan dari Departemen Dalam Negri (DEPDAGRI) melalui surat yang dikirim oleh C.V.S.A Murenzza sebagai fasilitator dari terselenggarannya acara. Surat tersebut menghimbau bahwa pihak pemeritnah harus mengirimkan perwakilannya untuk melakukan pelatikan ProDESKEL dan EvDeskel yang paling lambat di daftarkan pada tanggal 1 Agustus 2019. Dalam menyikapi surat tersebut pemerintah desa mengirimkan Bapak Ade Somantri untuk mengikuti Bimbingan Teknis (BIMTEK) tersebut pada gelombang pertama yaitu 19 sampai 21 Agustus 2019 yang bertempat di Hotel Ayong Linggar Jati.
Dengan pertimbangan kebutuhan teknis dan praktis tentang manfaat aplikasi PRODESKEL yang sudah dirasakan seperti pengukuran demografi yang ada di desa dan pengecekan data kepala keluarga beserta anggotanya yang praktis dan mobile, pihak desa pemerintah tanpa ragu mengikuti pelatihan tersebut. Terlebih ada aplikasi baru yang diluncurkan yaitu EvDESKEL membuat pihak desa segera menindak lanjuti surat tawaran tersebut dan mendapatkan kursi di gelombang pertama.
Dalam surat tersebut terdapat rincian biaya yang diberikan terkait penyelenggaraan yaitu sebesar Rp. 2.750.000,- per orang dengan rincian penggunaan untuk T-Sirt, Tas, ATK, Uang saku, dan Sertiikat. Hal tersebut sangat baik dilakukan oleh pihak penyelenggara karena terbuka dalam penggunaan dana tersebut.
Penyelenggaraan acara dimullai selepas bada isa dengan pemateri pertama berasal dari Kejaksaan Negri kuninan yang menyampaikan tentang Pengawalan Pengelolaan Dana Desa, dilanjut dari Polres Kuningan yang menyampaikan Undang-Undang Tidak Pidana Korupsi sampai coffe bereak. Selepai coffe break perwakilan dari INFOKOM Kuningan menjelaskan tentang Sistem Informasi Berbasi TI yang bisa digunakan untuk memaksimalkan pengelolaan desa.
Pada hari kedua, Selasa 20 Agustus 2019 rangkaian acara sambutan dibuka bersama Bupati Kuningan . dalam sambutannya beliau menyampaikan semoga pihak desa dapat mengoptimalkan penggunaan kedua aplikasi ini agar dapat meningkatkan kualitas data yang ada di desa. Lalu selepasi itu dalam satu hari penuh tim BPD KEMENDAGRI membina para peserta daari titik awal sampai pemutakhiran data dalam ProDESKEL dan EvDESKEl. Proses pembinaan dilakukan secara terus menerus sampai semua peserta paham tentang semua bagian yang ada pada aplikasi ProDESKEL dan EvDESKEL dan tatacara pengisian. Dan disetiap sesi selalu diberi kesempatan pertanyaan bagi siapa saja yang kurang paham pada setiap tahapan yang ada. Pembinaan selesai dihari kedua pada pukul 21.00 WIB dan kemudian dilanjut pada hari ketiga sebanyak satu sesi sampai pukul 09.30 WIB.
Dalam melengkapi materi seminar penyelenggara membawa konsultan dari luar yang menjelaskan Informasi Perkembangan Potensi dan Inovasi Desa yang memaparkan bagai mana desa di era moderan harus berkembang dan agar tidak ketingalan jaman. Pada ukul 10.30 pemateri berganti dan dialihkan kepada Sekertaris Daerah Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si. beliau membawa materi tentang Kedudukan ProDESKEL dan EvDESKEL dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. Beliau menyampaikan tentang pentingnya dua aplikasi ini dalam penyangga pemerintahan desa dan memang semua peserta mengakui manfaatnya dari yang sudah dirasakan.
Pada materi penutup penyelenggara mengundang pihak BPMD Kabupaten Kuningan dalam penyampaian materi tentang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Papa materi ini semua peserta dibimbing dalam pola penyelenggaraan desa yang lebih baru dari sebelumnya untuk mengoptimalkan kemajuan desa. Dan acara ditutup dengan peserta membawa bekal yang cukup banyak untuk ditularkan pada rekan kerja di desa, penyelenggaraan pemerintahnya, dan penerapan dimasyarakat.